Tren Rambut Pria 2018
Naskah: Suci Yulianita, Foto: Istimewa/Dok. Chief Barbershop
Tahun 2018 telah tiba. Apa saja resolusi Anda pada tahun ini? Mungkin salah satunya adalah mengubah penampilan, termasuk gaya rambut misalnya. Lantas apa saja gaya rambut yang akan menjadi tren di 2018? Ulasan berikut ini mungkin bisa menjadi inspirasi Anda.
Terinspirasi dari perjalanan Chief Barber Voyage 2017, Chief Company sebagai salah satu modern barbershop di Jakarta memprediksi dan memperkenalkan empat hair style yang akan menjadi tren gaya rambut pria 2018 yaitu Classic, Pompadour, Crop Cut, dan Jarhead yang sudah terinfluence dengan sentuhan modern kontemporer.
Gaya rambut klasik memang selalu menjadi tren dari tahun ke tahun dan tak pernah mati, namun gaya rambut klasik kali ini telah berkembang ke arah yang jauh lebih modern dimana gaya rambut pria dunia saat ini membutuhkan kepraktisan dalam kesehariannya. Hal ini tampak dengan mulai terlihatnya texturize hairstyle yang natural dan gaya klasik nan klimis sudah mulai ditinggalkan.
Menurut Fatsi Anzani, Director Chief Company, gaya rambut pria dari tahun ke tahun memang tidak banyak mengalami perubahan signifikan, dan Classic haircut look akan selalu kembali namun dengan progression yang menyesuaikan tuntutan fungsi dan stylenya. “Chief melihat bahwa keempat model rambut tersebut dapat menjadi gaya rambut inspirasional saat ini.Selain praktis, kesan stylist dan elegan akan sangat cocok bagi pria urban yang aktif, dinamis, dan kekinian,” ujar Director Chief Company, Fatsi Anzani.
Classic
Menurut Fatsi, model klasik akan tetap ada karena model ini merupakan akar dari segala macam gaya rambut. Ya, model klasik yang memang tak pernah mati selalu menarik perhatian dan selalu menjadi tren setiap tahunnya. Namun ada yang berbeda dari model klasik tahun ini dibanding 2017 atau tahun-tahun sebelumnya. Jika pada tahun-tahun sebelumnya model klasik lebih ke arah rambut ‘klimis’ pada 2018 ini tak lagi seperti itu melainkan pengaruh model ini tampak pada grooming rambut yang digunakan.
“Jadi kalau dilihat perubahannya sedikit lebih tipis di kanan dan kiri, dan atasnya tidak sepanjang model klasik zaman dulu. Dan bisa dilihat finishingnya tidak lagi klimis,” ungkap Fatsi. Model ini merupakan salah satu model rambut yang simpel, tidak terlalu banyak membutuhkan waktu untuk menatanya, dan sangat simpel. Bisa diaplikasikan untuk siapapun, terutama bagi mereka yang beraktivitas di luar ruangan menggunakan sepeda motor tak perlu khawatir tatanan rambutnya akan rusak.
Pompadour
Model rambut satu ini sangat digemari para pria metroseksual yang sangat peduli akan penampilan. Dengan rambut model ini, penampilan pria memang tampak berbeda. Namun, yang harus diingat, rambut model Pompadour ini membutuhkan ekstra waktu dan ekstra perhatian untuk mengurusnya, minimal menggunakan pomade. “Gaya rambut ini cukup membutuhkan waktu untuk menatanya. Jadi kalau kita melihat para pria yang gaya rambutnya pompadour, harus diapresiasi karena membutuhkan waktu 15 menit untuk menatanya, untuk menghasilkan volumenya yang sempurna juga harus menggunakan hair dryer,” terang Fatsi.
Fatsi menjelaskan, model rambut Pompadour sangat digemari dan booming pada 2014 lalu. Sejak tahun itu pula pomade mulai berjamur dan banyak dicari seiring perkembangan tren rambut Pompadour. Di Chief Barbershop sendiri, model inilah yang paling sering direquest oleh customer. “Nah kita lihat di 2018 ini, Pompadour akan tetap menjadi tren, tapi memang volumenya lebih natural,” pungkas Fatsi. Meski demikian, sayangnya model rambut ini tidak bisa sembarang diaplikasikan pada semua orang,melainkan harus disesuaikan dengan bentuk wajah dan rambut yang tepat.
Crop Cut
Model rambut Crop Cut menjadi inspirasi Chief saat Chief melakukan perjalanan ke Amerika dan Inggris. “Gaya rambut crop cut ini yang kita lihat menjadi trending mulai dari akhir 2017. Awalnya agak sangsi masuk ke barber, mungkin hanya tren sesaat saja. Tapi setelah kita menempuh perjalanan, bertemu dengan banyak orang dari barber industry, ternyata tren crop cut ini tidak bisa dihentikan,” ujar Fatsi.
Crop cut menjadi gaya rambut terbaru yang unik, serta akan menjadi dominan dan tren di 2018. Tingkat kesulitannya pun dipengaruhi dari skill sang barberman, apalagi tidak semua bentuk wajah sesuai dengan potongan ini. Model ini sangat tepat untuk mereka yang wajahnya berbentuk oval dan agak bulat, sementara bagi yang berwajah kotak hindari potongan ini karena akan menjadi aneh.
Yang menarik, gaya rambut crop cut ini juga bisa dengan mudah diubah sendiri menjadi tatanan rambut klasik. “Ini kalau misalnya potongannya salah-salah sedikit di rambut, di kepala tidak cocok, bisa langsung diubah menjadi klasik. Crop cut bisa distyle dengan banyak gaya yah, bisa dibikin klasik kalau malas pake pomade bisa dibiarkan gitu saja ya. Jadi bisa sangat disesuaikan yah,” ucap Fatsi.
Bisa dibilang, gaya rambut Crop Cut ini akan menjadi gaya rambut andalan di tahun 2018 ini, menjadi gaya rambut milenial pria masa kini. Tatanan rambut Crop Cut juga sangat tepat dan sesuai diaplikasikan pada rambut para pria dari segala macam kalangan dan profesi, baik para mahasiswa ke kampus, maupun para pria profesional yang bekerja formal.
Jarhead
Jarhead diistilahkan sebagai model rambut ‘cepak ABRI’ yang simpel karena mendekati plontos, bagian kanan dan kirinya yang tipis, dan sedikit ada rambut pada bagian atas. Gaya rambut ini tentu sudah tak asing lagi dalam dunia militer. Menjadi tren dan sangat sesuai dan tepat untuk Anda yang memiliki bentuk kepala bulat dengan rahang tegas. Dari keempat model rambut ini, model Jarhead ini menjadi salah satu tatanan rambut paling praktis. Tak membutuhkan waktu lama untuk menatanya bahkan tak perlu lagi memikirkan tatanan rambut, juga tak membutuhkan pomade. Ya, sangat efisien dan praktis.