Dorong Industri Produk Halal UMKM, Pameran Muslim LifeFest Digelar
Pameran bisnis produk halal dan industri syariah bertajuk Indonesia Muslim Lifestyle Festival atau Muslim LifeFest resmi dibuka hari ini, Jumat, 25/8/2023 oleh Plt. Direktur Eksekutif, Manajemen Eksukutif, Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS), Dr. Taufik Hidayat.
Event yang diselenggarakan oleh Komunitas Pengusaha Muslim Indonesia (KPMI) bersama dengan Lima Event ini akan berlangsung selama tiga hari, mulai dari 25-27 Agustus 2023 di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD.
Muslim LifeFest 2023 menjadi gelaran event muslim terbesar yang diikuti 250 exhibitor dari 14 kategori.
Pengunjung dapat melihat berbagai kebutuhan produk halal yang berkualitas. Mulai dari modest fashion, aksesoris muslim, wedding islami, thibbun nabawi herbal, FMCG, produk anak, hobbies and communities, pendidikan islami, islamic book & publisher, perlengkapan rumah, travel haji & umrah, institusi keuangan, kosmetik halal, hingga kuliner halal aman dan sehat (khas).
Dalam sambutannya, Dr. Taufik Hidayat mengapresiasi upaya yang dilakukan oleh KPMI dan Lima Events yang konsisten menggerakkan potensi ekonomi dan industri syariah.
"Upaya ini tentu harus kita dorong sepenuhnya dalam penyiapan produk-produk halal UMKM yang berkualitas," kata Taufik Hidayat.
Dia menekankan pentingnya pameran sebagai sebuah ekosistem yang memperkuat rantai nilai halal dalam pengembangan ekonomi syariah secara holistik.
"Muslim LifeFest menjadi ajang untuk membangun sinergi antarpelaku usaha dengan berbagai pihak sekaligus edukasi tentang pentingnya sertifikasi halal secara lebih terintegrasi dan meluas," ungkap Taufik.
Taufik Hidayat juga mengimbau seluruh pelaku usaha yang telah mendapatkan sertifikasi halal untuk terus meningkatkan kualitas dan memelihara standar mutu yang berlaku. Mengingat pasar halal global sangat menjaga mutu.
Sementara itu, Ketua Komunitas Pengusaha Muslim Indonesia (KPMI), Rachmat Surtanas Marpaung, mengatakan pameran Muslim LifeFest menjadi salah satu barometer untuk melihat tren yang berkembang karena perilaku konsumen yang begitu cepat berubah. Karenanya, pelaku usaha juga harus siap dengan berbagai perubahan yang ada dan cepat beradaptasi.
Rachmat melanjutkan, Muslim LifeFest yang konsisten digelar secara simultan di beberapa kota ini dimaksudkan untuk memperkuat ekosistem pelaku usaha produk halal, ekonomi dan keuangan syariah.
Mengingat cita-cita besar Indonesia menjadi pusat produsen halal dunia pada 2024, sangat membutuhkan peran ekosistem yang inklusif untuk menggerakkan potensi yang berkembang, menciptakan kebutuhan, meningkatkan nilai tambah, dan kualitas produk halal Indonesia.
Selama pameran, KPMI mengadakan pelatihan ekspor Export Academy bersama Nudira Learning Centre yang bisa diikuti pelaku usaha dan calon entrepreneur.
Direktur Lima Events, Deddy Andu mengatakan pihaknya selalu menghadirkan program yang berbeda tiap tahunnya. Tujuannya, agar pengunjung bisa mendapatkan pengalaman yang berkesan.
Program baru yang dihadirkan tahun ini adalah Sportainment YANG bekerja sama dengan Founder dan CEO Kasisolusi Deryansah, yang menampilkan turnamen badminton (fun match) antar influencer di pre-function hall 10.
Kemudian Custom Garage, bekerja sama dengan Kawan Parjo (Pasar Jongkok Otomtif) dan BMT Ashshidiq, menampikan inspirasi segar motor-motor modifikasi dan memfasiltasi pengunjung yang ingin memiliki motor keren dengan pembiayaan syariah.
Penikmat kopi dan barista juga bisa mengikuti kompetisi V60 manual brewing yaitu kompetisi menyeduh kopi yang menggandeng Asosiasi Kopi Indonesia (ASKI).
Selain itu hadir kembali program existing Serlok Kuliner-bersama dengan Uki Kautsar dan Reda Samudera yang tak kalah menarik menyuguhkan obrolan hangat seputar bisnis kuliner sambil menyantap hidangan kuliner halal, aman dan lezat di zona kuliner.
Untuk para orang tua yang berencana menyekolahkan anaknya di pesantren atau di sekolah Islam lainnya, perhelatan Muslim Lifefest kali ini berkonjungsi dengan Muslim Edufest yang diselenggarakan oleh PT Satue Event dan Bina Masyarakat Madani Indonesia (BMMI).
Dengan beragamnya program yang diadakan, Deddy optimis pengunjung yang datang bisa melampaui angka tahun lalu, yakni 42 ribu pengunjung.
Jika Anda tertarik, tiket bisa didapatkan secara online dengan harga Rp25.000 pada aplikasi muslim lifeshop dan pembelian tiket on the spot sebesar Rp30.000.*