Telecom Infra Project, Lab Komunitas Proyek Infra Telekomunikasi Telkom University

Oleh: Syulianita (Editor) - 17 October 2024

Didirikan pada tahun 2013 dengan menggabungkan empat institusi di bawah Yayasan Telkom, Telkom University adalah universitas swasta terbaik di Indonesia yang bertujuan untuk menjadi Universitas Wirausaha Unggulan Nasional pada tahun 2028. Berada di Jakarta, Surabaya, dan Purwokerto, kampus ini melayani lebih dari 48.000 mahasiswa dan mendukung 1.400 peneliti di 29 Pusat Keunggulan, termasuk Lab Komunitas TIP, yang memainkan peran penting dalam mendorong penelitian, inovasi, bisnis, dan pengabdian kepada masyarakat.

Telkom University berdedikasi untuk pendidikan berkualitas dan mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan. Peringkat ini telah mendapatkan peringkat bergengsi, termasuk 5 bintang di QS Stars, Peringkat #1 di antara perguruan tinggi swasta di Indonesia, Peringkat #8 secara nasional di Times Higher Education Impact Ranking, dan posisi teratas di Webometrics dan World University Rankings for Innovation 2024: Industrial Application, Peringkat #1 secara nasional di World University Ranking for Innovation 2024: Student Mobility & Openness.

Sebagai bukti kepemimpinannya dalam lanskap pendidikan dan inovasi Indonesia, Telkom University bermitra dengan Telecom Infra Project (TIP) untuk mendirikan TIP Community Lab pertama di Asia Tenggara. Diresmikan pada 17 Desember 2020 di Bandung, Indonesia, TIP Community Lab di Telkom University (TIP CL TELU) dibuat untuk mempercepat adopsi jaringan terbuka dan terpilah, seperti Open Radio Access Networks (Open RAN), Open Wi-Fi, Open Transport, dan Open Core. Inisiatif ini dengan cepat memantapkan dirinya sebagai pusat utama untuk memajukan infrastruktur telekomunikasi Indonesia. 

Laboratorium ini berkembang dengan prinsip-prinsip kemitraan dan kolaborasi publik-swasta, menyatukan para pemangku kepentingan dari berbagai sektor untuk mendorong perubahan transformatif dalam lanskap telekomunikasi.

Program yang dikembangkan di Indonesia didasarkan pada lima pilar. Setiap pilar mewakili area penting dari pekerjaan kami, yang dirancang untuk mendorong inovasi, kolaborasi, dan kemajuan solusi jaringan terbuka. Melalui pilar ini, kami bertujuan untuk membangun kesadaran, memfasilitasi pengujian dan validasi, mendukung uji coba dan penerapan, mengembangkan bakat, dan mempromosikan inisiatif manufaktur lokal.

Pilar 1: Membangun Kesadaran

Tujuan utama kami adalah untuk meningkatkan kesadaran akan arsitektur jaringan terbuka dan terpilah, mengatasi beragam masalah konektivitas di antara para pemangku kepentingan dari akademisi, pemerintah, dan industri. Kami secara teratur menyelenggarakan TIP ON Events untuk memamerkan solusi jaringan terbuka yang inovatif, menciptakan peluang kolaborasi dalam pengembangan dan implementasinya. Selain itu, partisipasi kami dalam acara internasional seperti FYUZ Madrid dan Mobile World Congress (MWC) Barcelona sejak 2022 telah membantu memperkuat pesan kami dan melibatkan audiens yang lebih luas.

Pilar 2: Pengujian dan Validasi

Kami berkolaborasi dengan operator untuk memamerkan fungsionalitas dan kompatibilitas jaringan terbuka. Keterlibatan kami dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (KOMINFO) bertujuan untuk meningkatkan infrastruktur dan keahlian sumber daya lab, memposisikannya sebagai testbed nasional untuk teknologi jaringan terbuka, berkolaborasi untuk memenuhi laboratorium pengujian kelas dunia.

Pilar 3: Uji Coba & Penyebaran

Keterlibatan kami dalam uji coba lapangan memungkinkan kami untuk secara langsung mendukung mitra dalam mengatasi tantangan konektivitas. Kami mengeksplorasi upaya kolaboratif, seperti berbagi RAN, untuk mempromosikan inklusi digital dan efisiensi investasi. Di bawah hibah dari Badan Perdagangan dan Pembangunan AS (USTDA), kami melakukan studi kelayakan komprehensif yang menilai aspek teknis, model bisnis, dan regulasi penerapan Open RAN, terutama untuk desa pedesaan. Selain itu, kami telah berhasil memulai uji coba 5G Standalone Open RAN dan Open Wi-Fi di ibu kota baru, Nusantara, bekerja sama dengan berbagai pemangku kepentingan, termasuk KOMINFO dan Operator Jaringan Seluler.

Pilar 4: Pengembangan Talenta dan Peningkatan Kapasitas

Kami secara aktif terlibat dalam program pengembangan talenta digital bersama KOMINFO Digital Talent Scholarship (DTS), setelah melatih lebih dari 400 individu dalam teknologi Open RAN. Komitmen kami terhadap pengembangan kapasitas meluas ke menyelenggarakan lokakarya untuk para profesional dan mahasiswa, menyediakan sumber daya dan peluang penting untuk penelitian dan persiapan tesis, sehingga menumbuhkan tenaga kerja terampil yang dapat berkontribusi pada sektor telekomunikasi.

Pilar 5: Inisiatif Manufaktur Lokal

Komitmen kami terhadap industri lokal terbukti dalam kontribusi kami untuk mengembangkan peta jalan dan buku putih yang bertujuan untuk meningkatkan komponen lokal dalam industri RAN. Kami telah berhasil memfasilitasi penciptaan produk konten lokal bernilai tinggi, seperti titik akses Wi Fi Terbuka, yang semakin memperkuat tujuan kami untuk membina ekosistem telekomunikasi yang berkelanjutan.

Pencapaian ini dimungkinkan oleh dedikasi, inovasi, dan tujuan bersama yang tak ternilai dari mitra kami, termasuk lembaga pemerintah, industri, akademisi, vendor, dan media, yang telah berkontribusi secara signifikan pada program dan kegiatan. Kami mengucapkan terima kasih kepada mitra kami yang telah berpartisipasi aktif sejak berdirinya Lab Komunitas TIP hingga saat ini. Mari kita bangun pencapaian sebelumnya untuk mencapai tingkat yang lebih tinggi untuk kehidupan yang lebih baik, menjembatani kesenjangan, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Terima kasih telah menjadi bagian integral dari perjalanan kami. Kami berharap dapat melihat kolaborasi ini berkembang.