In Memoriam Arief Sofiyanto, Wartawan Senior OMG itu Berpulang
Suara keras menggelegar penuh semangat yang kerap terdengar dalam setiap rapat Senin pagi di meeting room Obsession Media Group (OMG) tidak akan pernah terdengar lagi. Pasalnya sang empunya suara itu, Arief Sofiyanto atau akrab disapa Cak ARS telah berpulang menghadap Illahi Robbi pada Sabtu (9/11). Padahal sehari sebelumnya, Jumat (8/11) rekan Hersubeno Arief mengabarkan Cak ARS dirawat di RS Tugu Ibu Cisalak, Depok Jalan Raya Bogor pasca menjalani operasi tumor di ususnya.
"Operasi Alhamdulillah berjalan lancar. Saat ini ybs di ruang ICU," tulis Hersubeno yang juga wartawan senior FNN.com dalam pesan pendek via WhatsApp kepada penulis. Tapi Tuhan punya rencana lain. Sehari kemudian Cak ARS yang terakhir menjabat penasihat CEO OMG itu mengembuskan nafas terakhir.
Cak ARS yang selalu penuh optimis kadang kritis dalam berdiskusi, ini merupakan wartawan lawas yang memulai kariernya dari media kelompok Gramedia Group tepatnya Persda Kompas yang menaungi Harian Surya, Jawa Timur sekitar tahun 90'an. Kemudian bersama sejumlah wartawan yang meliput politik dan keamanan di era Orde Baru ia berpartisipasi dalam mendirikan kelompok kajian Dharmapena Nusantara di bawah pimpinan (Alm) Usamah Hisyam yang juga pendiri Obsession Media Group.
Malang melintangnya Cak ARS dalam liputan politik dan keamanan membuat ia banyak dikenal oleh kalangan tokoh politik, militer dan pejabat di era kepemimpinan Presiden Soeharto. Bahkan sampai era reformasi, tak sedikit para tokoh dan kolega wartawan menandainya sebagai jurnalis yang tegas dalam bertugas dan kritis terhadap berbagai hal yang dianggapnya perlu diluruskan.
Namun kini, pewarta yang juga suka berguyon ala jawatimuran ini telah menyelesaikan tugasnya sebagai insan dan menemui Sang Khalik.
CEO OMG, Nurbaity Hisyam mengenang almarhum sebagai sosok yang enerjik dan memiliki banyak ide dan gagasan. " Semoga almarhum diterima amal ibadahnya, mendapatkan maghfirah, dan Insya Allah husnul khotimah. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan keikhlasan dan ketabahan.
Aamiin ya Rabbal ‘Alamiin," doa Nurbaity Hisyam.
Hal senada disampaikan sahabat almarhum yang juga wartawan senior, dosen dan pengamat politik, Dr. Selamat Ginting. "Semoga Allah ampuni semua dosa Mas Arief, husnul khotimah, dan Dia berikan tempat mulia kepadanya. Aamiin. Selamat jalan Mas Arief, semoga perjuanganmu yang dilakukan selama ini dapat memperberat timbangan amal kebaikanmu di pengadilan akhirat nanti, Insya Allah, Aamiin," tutur Selamat Ginting dalam pesan pendeknya kepada penulis. (Rud)