Microsoft Dorong Transformasi Digital Indonesia dengan AI dan Cloud Region Baru
Transformasi digital di Indonesia semakin dipercepat dengan kehadiran kecerdasan buatan (AI) dan perluasan infrastruktur cloud. Microsoft, yang akan merayakan ulang tahun ke-50 pada April 2025, mengukuhkan komitmennya terhadap perkembangan teknologi di Indonesia dengan dua inisiatif utama: peluncuran cloud region Microsoft di Indonesia dan program keterampilan AI, elevAIte Indonesia.
Microsoft mengumumkan bahwa Indonesia Central, cloud region pertama mereka di Tanah Air, akan resmi diluncurkan pada kuartal kedua tahun 2025. Infrastruktur ini bukan sekadar pusat data, tetapi menjadi tulang punggung inovasi AI di Indonesia.
Menurut laporan IDC, kehadiran Indonesia Central diperkirakan akan meningkatkan nilai ekonomi hingga USD 2,5 miliar dalam empat tahun (2025-2028), serta menciptakan lebih dari 106.000 lapangan pekerjaan di berbagai sektor seperti keuangan, manufaktur, komunikasi, dan pemerintahan.
Dharma Simorangkir, Presiden Direktur Microsoft Indonesia, menegaskan bahwa langkah ini adalah bagian dari investasi besar Microsoft senilai USD 1,7 miliar untuk memperkuat ekosistem digital di Indonesia.
Selain infrastruktur cloud, Microsoft juga menaruh perhatian besar pada pengembangan keterampilan digital. Melalui elevAIte Indonesia, Microsoft menargetkan pelatihan AI bagi satu juta masyarakat Indonesia pada 2025. Dalam tiga bulan pertama sejak peluncuran, program ini telah menggandeng 18 mitra dari berbagai sektor.
Dharma menekankan bahwa AI bukan hanya alat, tetapi juga platform bagi individu dan organisasi untuk menciptakan solusi inovatif. “AI akan menjadi bagian tak terpisahkan dari dunia kerja, bisnis, dan kehidupan sehari-hari. Kami ingin memastikan bahwa semua orang, dari berbagai latar belakang, memiliki akses untuk belajar dan berkembang,” ujarnya.
Dalam perjalanan menuju transformasi digital, elevAIte Indonesia turut mendorong keterlibatan perempuan di bidang teknologi. Kisah tiga perempuan Indonesia membuktikan bahwa AI dapat digunakan di berbagai sektor, yaitu Dewi Sartika Salam, seorang Pegawai BBPMP Sulawesi Selatan ini memanfaatkan AI untuk mengolah data pendidikan, memberikan rekomendasi kebijakan yang lebih akurat, dan membantu tenaga pendidik memahami analisis data dengan lebih mudah.
Diana Putri, seorang ibu rumah tangga di Sintang, Kalimantan Barat, yang menggunakan AI untuk membantu parenting dan mengeksplorasi peluang bisnis baru. AI membantunya memilah informasi parenting dan menjawab pertanyaan anak-anak dengan lebih mudah. Kemudian Nura Uma Annisa, guru Informatika di Semarang yang mengajarkan siswanya membuat komik digital dan proyek coding berbasis AI, menyiapkan generasi muda menghadapi masa depan berbasis teknologi.
Dengan hadirnya cloud region Indonesia Central dan pelatihan elevAIte Indonesia, Microsoft berharap dapat mendorong percepatan digitalisasi yang lebih inklusif dan berkelanjutan. Bagi masyarakat yang ingin terlibat, program pelatihan AI ini terbuka untuk umum melalui elevaite.id. Melalui inisiatif ini, Microsoft menegaskan komitmennya untuk memberdayakan individu dan organisasi di Indonesia dalam menghadapi era AI dan ekonomi digital yang semakin berkembang.