AM Putranto (Kepala Staf Kepresidenan) Dedikasi Patriot Sejati

Naskah: Sahrudi Foto: Dok. Pribadi

Ia sungguh tak menyangka ketika Presiden Prabowo Subianto menunjuknya sebagai Kepala Staf Kepresidenan (KSP) dalam Kabinet Merah Putih. Tapi tentu saja Presiden Prabowo punya alasan atas penunjukannya itu terutama terkait prestasi dan dedikasinya selama mengemban karier di dunia kemiliteran yang sangat cemerlang.

Selepas purna tugas sebagai Komandan Komando Doktrin Pendidikan dan Latihan (Dankodiklat) TNI AD tahun 2022, Letjen TNI (Purn) Anto Mukti Putranto atau AM Putranto sudah dilirik Prabowo Subianto saat beliau masih menjadi Menteri Pertahanan RI untuk menjadi staf khususnya di Kementerian Pertahanan RI. Tepatnya sebagai Asisten Khusus Menteri Pertahanan Prabowo Subianto untuk Matra Darat Bidang Alutsista. Sebagai sosok profesional yang tulus dalam mengabdi ia menerima penugasan itu dengan niat untuk ikut memberikan kontribusi bagi pertahanan negeri ini.

Dalam perjalanannya kemudian, saat berlangsung Pemilihan Presiden 2024, lulusan Akmil 1987 yang pernah menjadi Panglima Divisi Infanteri I/Kostrad, ini aktif menggalang dukungan rakyat untuk memilih pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai Calon Presiden/Wakil Presiden RI. Dukungan yang deras dari rakyat membuat pasangan nomor urut 2 itu pun telak terpilih.  

Rupanya, Presiden Prabowo melihat talenta dalam diri pria kelahiran Jember, 26 Februari 1964, ini sangat luar biasa. Betapa tidak, sebagai seorang militer, AM Putranto ternyata memiliki perpaduan jiwa sipil dalam berkomunikasi namun memiliki ketegasan yang kuat sebagai ciri jiwa militer. Sehingga Presiden Prabowo pun menunjuknya sebagai Kepala KSP.

Di lembaga setingkat Menteri, ini suami dari Hj. Aria Prasetya Wardhani, S.E diserahi tugas krusial dalam mengoordinasikan dukungan strategis dan operasional untuk memastikan visi dan misi Presiden tercapai dengan sukses. Mantan Komandan Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian Tentara Nasional Indonesia (PMPP TNI), adalah sosok yang tepat untuk membantu Presiden dan Wakil Presiden dalam meningkatkan kelancaran pengendalian Program-Program Prioritas Nasional dan penyelenggaraan Komunikasi Politik Kepresidenan serta Pengelolaan Isu Strategis. Sehingga dalam pelaksanaan tugasnya, putra dari pegawai perkebunan ini harus melakukan fungsi pengendalian dalam rangka memastikan bahwa program-program prioritas nasional dilaksanakan sesuai visi dan misi Presiden.

Selain tentunya, AM Putranto juga melakukan pengendalian,memberikan dukungan percepatan pelaksanaan, monitor dan evaluasi program prioritas nasional dan isu strategis, menyelesaikan masalah secara komprehensif terhadap program program prioritas nasional yang dalam pelaksanaannya mengalami hambatan, serta pengelolaan isu strategis.

Sebagai perwira teritorial, ia diyakini mampu mengelola strategi komunikasi politik dan diseminasi informasi, termasuk penyampaian analisis data dan informasi strategis dalam rangka mendukung proses pengambilan keputusan. Karena mantan Pangdam II/Sriwijaya ini tidak hanya seorang militer yang keras, tapi juga memiliki kemampuan komunikasi yang jitu, yang mampu menjalin hubungan baik dengan berbagai pihak di dalam pemerintahan maupun dengan masyarakat sipil.

Keahliannya dalam menghubungkan dunia militer dan sipil dari seorang AM Putranto, menjadikannya sebagai tokoh yang efektif dalam menjaga keselarasan antara kebijakan, strategi, dan implementasi. Ditambah lagi dengan latar belakang yang kuat dalam dunia militer, AM Putranto membawa disiplin, strategi, dan ketegasan yang diperlukan untuk menggerakkan roda pemerintahan.

Oleh karena itulah, di bawah koordinasi AM Putranto, strategi operasional untuk mencapai tujuan Presiden tidak hanya efektif, tetapi juga terorganisir dengan rapi, memanfaatkan kekuatan tim dan sumber daya untuk mewujudkan perubahan yang diinginkan. Ia adalah sosok yang dapat dipercaya untuk menjaga kestabilan dalam menjalankan roda pemerintahan, memastikan setiap langkah pemerintah mendukung visi besar yang telah digariskan oleh Presiden.

Dengan kewibawaan militer dan kepemimpinan sipil yang bijaksana, menjadi salah satu kunci sukses Ketua Dewan Penasehat Indonesia Off-Road Federation (IOF) ini dalam menjalankan pemerintahan yang tegas, strategis, dan efektif. IOF sendiri adalah sebuah organisasi di Indonesia yang mewadahi para penggemar kegiatan mobil off road, kompetisi, rekreasi dan sosial kemasyarakatan.

Selebihnya, ia punya kedekatan yang kuat dengan Prabowo Subianto sebagai seorang yunior dengan senior di TNI yang melahirkan loyalitas tinggi. Bukti loyalitas AM Putranto kepada Presiden Prabowo Subianto tak terbantahkan lagi dalam banyak hal terutama ketika Prabowo Subianto dalam kapasitasnya sebagai Ketua Umum DPP Partai Gerindra menunjuknya sebagai Ketua Tim Pemenangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen pada saat Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah 2024. “Diberi tugas oleh Presiden terpilih, Pak Prabowo Subianto untuk bantu memenangkan Bapak Ahmad Lutfhi dan Taj Yasin,” kata AM Putranto. Ia harus mengoordinasikan antar pendukung yang terdiri dari partai politik dan relawan. Karena tantangannya sangat luar biasa. Hasilnya, kemenangan pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yassin diraih dengan gemilang.

Kemenangan demi kemenangan dimana ia terlibat di dalamnya itu tak lepas dari komitmen sesuai prinsip hidupnya yang ia cerminkan dalam buku biografi pribadinya berjudul “Bekerja dengan Hati, Profesional dan Selalu Bersyukur” terbitan OMG Publishing, serta tak lepas dari loyalitas tegak lurus kepada Prabowo Subianto. Itulah wujud dedikasi AM Putranto sebagai patriot sejati.