Farida May: Bersama Suami membesarkan Hurricane Indonesia
Naskah : Suci Yulianita Foto : Dok. MO
*artikel ini dimuat pada edisi 085, Januari 2011
Dunia otomotif tak selamanya milik kaum Adam. Dewasa ini, banyak pula wanita yang tertarik berkecimpung di dalamnya. Salah seorang wanita yang menggeluti bisnis di bidang ini adalah Farida May Bachtiar, pendiri dan pemilik Hurricane Indonesia. Meski begitu, wanita yang kerap disapa Farida ini, tetap merawat kecantikan dan kebugaran tubuhnya, layaknya wanita pada umumnya. Dengan begitu, ia berhasil membuktikan bahwa wanita yang terjun di dunia otomotif juga bisa selalu tampak cantik.
Awalnya ia memang hanya mendukung sang suami, Jimmy Bachtiar, dalam berbisnis di bidang otomotif. Namun pada akhirnya Farida pun memiliki hasrat yang besar akan bisnisnya itu. Alhasil, ia pun akhirnya bersinergi bersama sang suami dalam membesarkan bisnisnya. Yang kemudian ia menjadi total mengembangkan bisnisnya itu.
Kini, perusahaan yang telah dirintis sejak 16 tahun silam itu, bisa dibilang berkembang pesat. Farida gencar mencari terobosan-terobosan baru guna perkembangan usahanya. Sebisa mungkin, ia selalu hadir dalam pameran otomotif, mulai dari pameran otomotif di Tanah Air hingga mancanegara.
Setiap tiga bulan sekali, ia pergi ke luar negeri untuk meng-update produk terbaru untuk dikembangkan di Indonesia. “Untuk update produk, biasanya saya ke Jepang atau ke Amerika karena kedua negara itu merupakan pasar otomotif terbesar,” paparnya. Dan Hurricane Indonesia sendiri yang awalnya hanya memasarkan 1 jenis produk pengiritan bahan bakar kendaraan, kini sudah lebih dari 100 produk yang berhasil ia pasarkan.
Pemasaran produk Hurricane tak hanya di Jakarta, melainkan juga ke daerah-daerah lainnya seperti Surabaya, Madiun, Medan, Bandung, Kediri, Wonogiri, Malang, Makassar, Manado, hingga Papua.
Menurut Farida, perkembangan Hurricane di daerah justru lebih pesat, “Ternyata pangsa pasar di daerah itu sangat besar, karena di sana juga banyak yang suka otomotif,” ungkapnya. Menyebarnya pemasaran Hurricane hingga ke setiap kota dan daerah di seluruh Indonesia ini, memang merupakan target Hurricane di tahun 2010 lalu.
*artikel ini dimuat pada edisi 085, Januari 2011
Dunia otomotif tak selamanya milik kaum Adam. Dewasa ini, banyak pula wanita yang tertarik berkecimpung di dalamnya. Salah seorang wanita yang menggeluti bisnis di bidang ini adalah Farida May Bachtiar, pendiri dan pemilik Hurricane Indonesia. Meski begitu, wanita yang kerap disapa Farida ini, tetap merawat kecantikan dan kebugaran tubuhnya, layaknya wanita pada umumnya. Dengan begitu, ia berhasil membuktikan bahwa wanita yang terjun di dunia otomotif juga bisa selalu tampak cantik.
Awalnya ia memang hanya mendukung sang suami, Jimmy Bachtiar, dalam berbisnis di bidang otomotif. Namun pada akhirnya Farida pun memiliki hasrat yang besar akan bisnisnya itu. Alhasil, ia pun akhirnya bersinergi bersama sang suami dalam membesarkan bisnisnya. Yang kemudian ia menjadi total mengembangkan bisnisnya itu.
Kini, perusahaan yang telah dirintis sejak 16 tahun silam itu, bisa dibilang berkembang pesat. Farida gencar mencari terobosan-terobosan baru guna perkembangan usahanya. Sebisa mungkin, ia selalu hadir dalam pameran otomotif, mulai dari pameran otomotif di Tanah Air hingga mancanegara.
Setiap tiga bulan sekali, ia pergi ke luar negeri untuk meng-update produk terbaru untuk dikembangkan di Indonesia. “Untuk update produk, biasanya saya ke Jepang atau ke Amerika karena kedua negara itu merupakan pasar otomotif terbesar,” paparnya. Dan Hurricane Indonesia sendiri yang awalnya hanya memasarkan 1 jenis produk pengiritan bahan bakar kendaraan, kini sudah lebih dari 100 produk yang berhasil ia pasarkan.
Pemasaran produk Hurricane tak hanya di Jakarta, melainkan juga ke daerah-daerah lainnya seperti Surabaya, Madiun, Medan, Bandung, Kediri, Wonogiri, Malang, Makassar, Manado, hingga Papua.
Menurut Farida, perkembangan Hurricane di daerah justru lebih pesat, “Ternyata pangsa pasar di daerah itu sangat besar, karena di sana juga banyak yang suka otomotif,” ungkapnya. Menyebarnya pemasaran Hurricane hingga ke setiap kota dan daerah di seluruh Indonesia ini, memang merupakan target Hurricane di tahun 2010 lalu.