Jenny Wiriyanto: Passion, Persistence, Commitment
Di tengah gejolak pasar yang penuh tantangan sepanjang 2013, BII sukses mencatat pertumbuhan. Direktur Business Banking PT Bank Internasional Indonesia Tbk (BII), Jenny Wiriyanto, tak bisa dilepaskan dari kesuksesan ini.
Kinerja konsolidasi per 31 Maret 2014 menunjukkan portofolio kredit tumbuh 27% menjadi Rp101,3 triliun, aset meningkat 18% menjadi Rp140,1 triliun, simpanan nasabah meningkat 16,5% menjadi Rp104,0 triliun, didukung peningkatan signifikan pada Tabungan sebesar 24,7%.
Perbankan bisnis terus memimpin dengan pertumbuhan kredit tercepat dari Rp27,6 triliun menjadi Rp36,1 triliun, naik sebesar 30,9%, Kredit dari Perbankan Ritel naik 25,6% dari Rp29,3 triliun menjadi Rp36,7 triliun, dan Kredit dari Perbankan Global meningkat 24,3% dari Rp22,9 triliun menjadi Rp28,5 triliun.
Semua capaian itu, tak bisa lepas dari sentuhan Jenny Wiriyanto. Tak heran ketika Direktor Global Banking BII Frans Alimhamzah mengunduran diri, Jenny Wiriyanto dipercaya oleh RUPS pada Maret 2014 lalu untuk merangkap menangani Global Banking hingga diangkatnya Direktur baru Global Banking.
Dunia perbankan memang bukan sesuatu yang asing bagi wanita satu ini. Mantan Executive Vice President Bank Danamon (2008-2009) ini memulai karier perbankan di BII selama 15 tahun di bidang kredit, trade services dan cash management. Merintis karier sebagai account officer dan dipromosikan sebagai Branch Manager sebelum menjabat Kepala Divisi Trade Services dan kemudian Transactional Banking.
Jabatan terakhir Jenny di BII adalah Senior Division Head SME & Commercial Banking group, berjasa mengembangkan model Bisnis baru SME and Commercial Banking berdasarkan cluster dan pendekatan sales & service. Setelah itu berkarya di PT Bank Lippo Tbk. sebagai Senior Vice President Enterprise Banking Group hingga 2008, sebelum bergabung kembali dengan BII.
Meski tampil menonjol, semua pencapaiannya selama ini ia sikapi sebagai hasil team work yang solid dan tangguh. “Pintar dan hebat tidaklah cukup. Orang pintar itu banyak. Tetapi jangan merasa bahwa pekerjaan dapat dilakukan sendirian,” ujar Jenny, yang selalu tampil penuh passion, persistence dan commitment.
Ia melihat banyak wanita bekerja yang sudah berkeluarga masih terjebak dalam mindset peran ganda. Padahal, katanya, berkarier dan berumah tangga seharusnya dipandang sebagai peran tunggal.
Jennygrafi
Nama Jenny Wiriyanto Pendidikan Manajemen Ekonomi Universitas Tarumanegara, Jakarta, MBA bidang International Business dari National University, San Diego, AS Pekerjaan/Jabatan Direktur Business Banking BII merangkap Direktor Global Banking BII (sejak Maret 2014)
Artikel ini dimuat dpada majalah Men’s Obsession edisi November 2013
Kinerja konsolidasi per 31 Maret 2014 menunjukkan portofolio kredit tumbuh 27% menjadi Rp101,3 triliun, aset meningkat 18% menjadi Rp140,1 triliun, simpanan nasabah meningkat 16,5% menjadi Rp104,0 triliun, didukung peningkatan signifikan pada Tabungan sebesar 24,7%.
Perbankan bisnis terus memimpin dengan pertumbuhan kredit tercepat dari Rp27,6 triliun menjadi Rp36,1 triliun, naik sebesar 30,9%, Kredit dari Perbankan Ritel naik 25,6% dari Rp29,3 triliun menjadi Rp36,7 triliun, dan Kredit dari Perbankan Global meningkat 24,3% dari Rp22,9 triliun menjadi Rp28,5 triliun.
Semua capaian itu, tak bisa lepas dari sentuhan Jenny Wiriyanto. Tak heran ketika Direktor Global Banking BII Frans Alimhamzah mengunduran diri, Jenny Wiriyanto dipercaya oleh RUPS pada Maret 2014 lalu untuk merangkap menangani Global Banking hingga diangkatnya Direktur baru Global Banking.
Dunia perbankan memang bukan sesuatu yang asing bagi wanita satu ini. Mantan Executive Vice President Bank Danamon (2008-2009) ini memulai karier perbankan di BII selama 15 tahun di bidang kredit, trade services dan cash management. Merintis karier sebagai account officer dan dipromosikan sebagai Branch Manager sebelum menjabat Kepala Divisi Trade Services dan kemudian Transactional Banking.
Jabatan terakhir Jenny di BII adalah Senior Division Head SME & Commercial Banking group, berjasa mengembangkan model Bisnis baru SME and Commercial Banking berdasarkan cluster dan pendekatan sales & service. Setelah itu berkarya di PT Bank Lippo Tbk. sebagai Senior Vice President Enterprise Banking Group hingga 2008, sebelum bergabung kembali dengan BII.
Meski tampil menonjol, semua pencapaiannya selama ini ia sikapi sebagai hasil team work yang solid dan tangguh. “Pintar dan hebat tidaklah cukup. Orang pintar itu banyak. Tetapi jangan merasa bahwa pekerjaan dapat dilakukan sendirian,” ujar Jenny, yang selalu tampil penuh passion, persistence dan commitment.
Ia melihat banyak wanita bekerja yang sudah berkeluarga masih terjebak dalam mindset peran ganda. Padahal, katanya, berkarier dan berumah tangga seharusnya dipandang sebagai peran tunggal.
Jennygrafi
Nama Jenny Wiriyanto Pendidikan Manajemen Ekonomi Universitas Tarumanegara, Jakarta, MBA bidang International Business dari National University, San Diego, AS Pekerjaan/Jabatan Direktur Business Banking BII merangkap Direktor Global Banking BII (sejak Maret 2014)
Artikel ini dimuat dpada majalah Men’s Obsession edisi November 2013