Dari Ujung Pulau Jawa Hingga Penderita Lupus
Naskah: Giattri Foto: Sutanto/Fikar Azmy
Majalah Men’s Obsession yang diterbitkan PT Dharmapena Citra Media awal bulan November 2014 telah melakukan aksi sosial di dua tempat yakni di Ujung Kulon, Provinsi Banten dan di Jakarta. Aksi sosial tersebut untuk merealisasikan tujuan ajang apresiasi dan sosial bertajuk “She’s Men’s Obsession Charity Night 2014” yang dihelat di The Lounge XXI Plaza Senayan, Jakarta beberapa waktu lalu. Dalam malam dana tersebut terkumpul dana yang cukup besar dari donator yang hadir di antaranya dari Chairman Metro TV, Surya Paloh.
Pemberian bantuan tersebut sebagai wujud kepedulian komunitas pers yang tergabung dalam Men’s Obsession Group dan Metro TV terhadap kondisi dunia pendidikan dan kesehatan. Untuk menunjang dunia pendidikan, manajemen Men’s Obsession menyambangi Pondok Pesantren Darul Afkar, sebuah pondok pesantren (ponpes) yatim dan dhuafa di dusun tertinggal yang terletak di Dusun Ujung Jaya, Desa Kertamukti, Ujung Kulon, Banten.Dibutuhkan waktu 6 -7 jam menuju kesana, medan yang ditemui pun tidak mulus, jalanan rusak harus dilewati untuk sampai ke daerah di ujung Banten itu. Tujuan MO tidak hanya bersilahturahmi dan meliput keadaan disana, tetapi juga memberikan sumbangan untuk merenovasi Ponpes Darul Afkar.
Dana sebesar Rp 350 juta dari Chairman Metro TV Surya Paloh dan Rp 40 juta dari Komunitas Men’s Obsession, diserahkan oleh President Director Men’s Obsession, H. Usamah Hisyam, kepada Pimpinan Ponpes Darul Afkar, Ustadz Tohir Mulyadi. Selain itu, manajemen Men’s Obsession memberikan sebuah mobil Daihatsu Xenia.“Darul Afkar merupakan Pondok Pesantren yang tertinggal dan tidak terekspos publik. Terletak di daerah miskin yang mata pencaharian penduduknya sehari-hari sebagai petani dan nelayan. Ratusan anak dari keluarga tak mampu menempuh pendidikan gratis di sini,” ungkap Usamah Hisyam di sela-sela acara pemberian bantuan tersebut.
“Selama 17 tahun sudah mereka merangkak di bawah ketulusan dan keikhlasan sang ustadz Tohir Mulyadi yang saya kenal 10 tahun lalu. Kami merasa tertegun dengan perjuangan ustadz yang menghidupi santri dari honornya menjadi penceramah keliling,” jelasnya pula.Pada kesempatan itu, Ustadz Tohir mengucapkan rasa syukur karena Ponpes yang dibinanya mendapat bantuan dari She’s Men's Obsession Charity Night. Ia mengatakan, dana tersebut akan digunakan untuk merenovasi Musholla Darul Afkar yang atapnya bocor dan hampir roboh yang saat hujan tiba musholla tersebut digenangi air sehingga santri tidak bisa melakukan aktivitas ibadah.
Selain itu, lanjut dia, untuk merenovasi kamar santriwati yang keadaannya juga sudah memprihatinkan. “Juga untuk makan selama santri yang sehari-hari hanya makan dua kali sehari dengan nasi, garam, sambal, daun singkong, terkadang menu kerupuk dan ketimun,” bebernya.Sedangkan mobil Xenia, menurut Ustadz, akan digunakan untuk membawa santri yang sakit ke Kota Pandeglang agar bisa mendapatkan pengobatan yang layak. Maklum, selama ini jika ada santri yang sakit terpaksa harus dibawa oleh sang Ustadz dengan naik motor menuju rumah sakit meski jaraknya cukup jauh.
Terkait keadaan yang memprihatinkan ini, Men’s Obsession mengimbau kepada para dermawan yang peduli dan ingin berinfaq sodaqah ke Pesantren Darl Afkar bisa melalui transfer ke 4930134011 (BCA) atas nama Ustadz Ahmad Tohir.
Perhatian terhadap dunia kesehatan, diwujudkan dengan pemberian sumbangan kepada Yayasan Lupus Indonesia (YLI) yang menangani odapus (orang yang hidup dengan lupus). Uang sebesar Rp 150 juta dari Chairman Metro TV Surya Paloh dan Rp 25 juta dari komunitas Majalah Men’s Obsession yang digalang di acara She’s Men’s Obsession Charity Night diserahkan kepada YLI pada 1 Desember 2014.
Penyerahan tersebut secara simbolis diberikan oleh perwakilan manajemen Men’s Obsession kepada Pembina YLI Prof. dr. Zubairi Djoerban dengan disaksikan Pendiri YLI Tiara Savitrid serta Pengawas YLI Ayu Bisono.