Obsession Awards 2021 - Best Professionals

Oleh: Syulianita (Editor) - 27 December 2021

Ferdian Timur Satyagraha (Direktur Keuangan Bank Jatim)

Naskah: Purnomo Foto: Sutanto

Kinerja Ferdian Timur Satyagraha sebagai Direktur Keuangan Bank Jatim sangat mumpuni, bahkan di masa Pandemi Covid 19 sekalipun. Hal tersebut dibuktikan dengan catatan kinerja positif Bank Jatim pada triwulan III tahun 2021 laba bersih yang tembus Rp1,19 triliun atau tumbuh 7,81 persen (yoy).

Pencapaian lainnya yaitu pertumbuhan Dana Pihak Ketiga tercatat Rp86,13 triliun atau tumbuh 23,45% (yoy), kinerja komposisi rasio keuangan dari sisi Return on Equity (ROE) 18,17%, Net Interest Margin (NIM) 5,09%, dan Return on Asset (ROA) 2,22%. Aset tercatat mencapai Rp101 triliun atau tumbuh 23,05% (yoy).

Ferdian terus mendukung peningkatan transformasi Digital Banking, khususnya Aplikasi Layanan pengajuan kredit secara online (e-KMG dan e-Loan) hingga April 2021 berkas pengajuan kredit secara online pada aplikasi E-KMG telah mencapai 1.888 berkas pengajuan dengan 1.685 pengajuan kredit disetujui dan pada aplikasi e-Loan sudah mencapai 2.587 berkas pengajuan dengan 2.242 pengajuan kredit disetujui dan aplikasi “JConnect” yang sangat mendukung layanan bank jatim.

Kehadiran JConnect untuk memperkuat tiga pilar penting yang saat ini menjadi pemangku kepentingan bank jatim, yakni pemerintah daerah (Pemda) dan Aparatur Sipil Negara (ASN), pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), dan masyarakat umum. Yang pertama adalah pilar dari Pemda provinsi dan kabupaten. Bagi masyarakat Jawa Timur, tentu Bank Jatim memberikan kemudahan di dalam transaksi layanan bidang pemerintahan, seperti pembayaran Pajak Bumi dan bangunan (PBB), pembayaran PDAM, pajak kendaraan bermotor, retribusi dan pajak daerah lainnya. Dengan menggunakan inovasi digital dari bank jatim, maka akan terbantu. Kemudian administrasi serta transparansi dalam layanan masyarakat, semua terekam dan tersistem dengan baik.

Pilar berikutnya, bagi kalangan pengusaha dan UMKM tentu ini akan mempermudah mendapatkan layanan informasi tentang perbankan Bank Jatim. Sebab, untuk pengajuan kredit bisa melalui e-Loan di JConnect. Kemudian untuk para pegawai yang mengajukan kredit pegawai bisa membuka aplikasi e-kmg. Jadi, dengan adanya kemudahan di bidang UMKM dan ASN ini, maka layanan informasi kepada masyarakat bisa lebih cepat dan lebih terbuka. 

Selain itu masyarakat umum, bisa melakukan transaksi-transaksi perbankan, seperti pembayaran pulsa, listrik, BPJS, kartu kredit, SPP sekolah, pembayaran universitas dan lain sebagainya, bisa melalui mobile banking dan internet banking bank jatim.

Begitu banyak lagi implementasi lainnya dari JConnect yang berlandaskan atas 3 pilar penting di atas. Semua layanan digital yang dikemas bank jatim dalam sebuah branding JConnect ini dapat diakses kapan saja, di mana saja, dan terkoneksi dengan kondisi nasabah serta masyarakat. Ferdian menyadari bahwa JConnect merupakan sebuah branding yang menjanjikan ide-ide besar dan harapan yang ada di setiap pikiran masyarakat. Oleh karena itu, Bank Jatim berkomitmen untuk selalu berusaha memenuhi setiap harapan dan kebutuhan yang dimiliki nasabah.