Julian Gorman (Head of Asia Pacific GSMA)

Dorong Kolaborasi Teknologi Telekomunikasi di Asia Pasifik

Tak dapat dipungkiri, kolaborasi dan inovasi menjadi dua pilar penting dalam memajukan berbagai sektor, termasuk telekomunikasi di era transformasi digital yang semakin cepat. Perubahan ini menuntut adanya sinergi antara berbagai pemangku kepentingan untuk mendorong adopsi teknologi yang lebih inklusif dan merata. Salah satu upaya untuk mewujudkan hal tersebut adalah melalui platform dan forum global yang menghubungkan industri, pemerintah, dan masyarakat.

Julian Gorman, Head of Asia Pacific GSMA, menjadi figur penting dalam mendorong inovasi dan kolaborasi di sektor telekomunikasi, terutama melalui peran aktifnya di berbagai acara besar seperti Telecom Infra Project Open Network (TIP ON). Partisipasinya dalam TIP ON tidak hanya menegaskan pentingnya transformasi digital di Asia Pasifik, tetapi turut memperkuat upayanya dalam memperluas adopsi teknologi OpenRAN dan 5G.

TIP ON 2024 kembali menjadi ajang penting bagi Julian dan GSMA, karena menawarkan ruang untuk berbagi pengetahuan antarpemain di sektor telekomunikasi, mulai dari pemerintah, akademisi, hingga vendor teknologi. Ia menekankan bahwa ekosistem yang solid dan kolaboratif akan memperkuat pengembangan infrastruktur telekomunikasi di Indonesia dan Asia Pasifik.

Keberadaan Telecom Infra Project Community Lab di Universitas Telkom, yang merupakan laboratorium pertama di Asia Tenggara, menjadi platform penting bagi para pelaku industri untuk menguji dan mengembangkan solusi teknologi terbaru. Melalui kolaborasi dengan GSMA, laboratorium ini telah berperan besar dalam pengujian teknologi OpenRAN, yang menurut Julian dapat membantu mengurangi biaya operasional operator telekomunikasi serta mempercepat adopsi teknologi digital di kawasan ini.

GSMA juga bekerja sama dengan Kemenkominfo untuk menyelenggarakan Digital Nations Summit, yang membahas tentang teknologi 5G dan seluler mendorong kemajuan di berbagai industri utama Indonesia. Julian Gorman menekankan bahwa 5G merevolusi cara sektor industri beroperasi dan dapat meningkatkan keuntungan dalam produktivitas ekonomi, menjadi inti pertumbuhan Indonesia.

Julian juga menyambut baik peluncuran 5Gnow.id, sebuah portal yang menyediakan informasi terbaru tentang pengembangan 5G di Indonesia. Baginya, platform ini membuka peluang bagi semua pihak untuk turut serta dalam revolusi 5G dan membangun masyarakat Indonesia yang lebih terhubung. Ia meyakini bahwa portal ini akan menjadi titik penting dalam percepatan transformasi digital di Asia Pasifik.

Dengan hadirnya berbagai inovasi dan teknologi baru yang ditampilkan di TIP ON 2024, Julian optimis bahwa kolaborasi lintas sektor yang kuat dapat semakin memperkuat posisi Indonesia dalam peta industri telekomunikasi global. Baginya, momentum seperti ini adalah kesempatan emas untuk memperlihatkan potensi besar kawasan Asia Pasifik dalam menciptakan solusi teknologi masa depan. (Angie)