IIMS 2013: From Sport to Super Cars
Naskah: Andi Nursaiful/Giatri Fachbrilliant Foto: Andi NS/Sutanto/Fika/Febri
Selain menjadi ajang unjuk gigi mobil-mobil murah, ajang akbar Indonesia International Motor Show (IIMS) ke-21, 19-29 September 2013, juga menjadi podium unjuk kekuatan mobil-mobil eksotik, mulai dari sport cars, muscle cars, hingga super cars. Semuanya khusus dibangun untuk memuaskan hasrat pengemudi akan kecepatan, ketangguhan, dan eksotisme desain. Kali ini kami memaparkan sejumlah sport, muscle, dan supercar pilihan Men’s Obsession.
Dari begitu banyak model mobil yang diproduksi, pengklasifikasian yang betul-betul pas nyaris tidak mungkin. Sebab, sebuah mobil bisa saja masuk ke dalam berbagai kategori, atau sebaliknya bisa juga tidak memenuhi salah satu persyaratan yang ada. Pengelompokan di bawah ini, setidaknya, mengacu pada sistem yang paling umum digunakan, yakni mengacu pada Euro NCAP dan US EPA.
Secara umum, sport cars dikategorikan sebagai mobil berukuran tidak terlalu besar dengan performa dan pengendalian yang baik. Terkadang mobil ini terinspirasi dari mobil balap dan umumnya berbentuk coupe dua pintu, meskipun ada pula yang merupakan versi berperforma tinggi dari sedan atau hatchback. Bentuk coupe sendiri ada yang benar-benar dua pintu, dan ada yang liftback 3 pintu, serta ada model convertible (atap bisa dibuka).
Muscle cars sendiri memiliki banyak defenisi. Istilah yang mulai dipakai pada akhir 1970-an ini, merujuk pada mobil-mobil berukuran sedang, dibangun dengan mesin besar V8 berperforma tinggi, dengan mesin besar V8. Umumnya didesain dalam model sport coupe dua pintu, berpenggerak roda belakang (rear wheel drive), namun terkadang juga didesain dalam model family-style mid-size atau full-size car untuk empat penumpang.
Variasi mobil-mobil yang masuk kategori ini memang cukup luas, dan kadang sulit dibedakan dengan sport car dan supercar. Perbedaan yang yang paling kentara, harga muscle car tidak mesti lebih mahal dari sport car. Harga muscle car relatif masih terjangkau, dan harganya jelas jauh di bawah harga super car yang supermahal. Oleh sebab itu, ada beberapa mobil 2-penumpang yang dibanderol lebih mahal dari muscle car sehingga tidak bisa masuk kategori muscle car, melainkan kategori khusus Two-Seat Sports Car.
Selain itu, jika sport car rata-rata berpenggerak roda depan, maka muscle car berpenggerak roda belakang. Jika sport car dan muscle car diizinkan untuk digunakan di jalan raya ataupun untuk keperluan drag racing, maka tak sedikit supercar yang tidak dizinkan untuk dikendarai di jalan raya.
Secara defenisi, supercar umumnya mengacu pada mobil-mobil ultra-high-end dengan performa superior, dan dibanderol dengan harga supermahal. Biasanya diproduksi sangat terbatas, dan produsennya pun adalah pabrikan elite. Desainnya selalu berpintu dua, berbodi pendek, lebar, dan mesin umumnya ditempatkan di bagian tengah belakang.
Selain menjadi ajang unjuk gigi mobil-mobil murah, ajang akbar Indonesia International Motor Show (IIMS) ke-21, 19-29 September 2013, juga menjadi podium unjuk kekuatan mobil-mobil eksotik, mulai dari sport cars, muscle cars, hingga super cars. Semuanya khusus dibangun untuk memuaskan hasrat pengemudi akan kecepatan, ketangguhan, dan eksotisme desain. Kali ini kami memaparkan sejumlah sport, muscle, dan supercar pilihan Men’s Obsession.
Dari begitu banyak model mobil yang diproduksi, pengklasifikasian yang betul-betul pas nyaris tidak mungkin. Sebab, sebuah mobil bisa saja masuk ke dalam berbagai kategori, atau sebaliknya bisa juga tidak memenuhi salah satu persyaratan yang ada. Pengelompokan di bawah ini, setidaknya, mengacu pada sistem yang paling umum digunakan, yakni mengacu pada Euro NCAP dan US EPA.
Secara umum, sport cars dikategorikan sebagai mobil berukuran tidak terlalu besar dengan performa dan pengendalian yang baik. Terkadang mobil ini terinspirasi dari mobil balap dan umumnya berbentuk coupe dua pintu, meskipun ada pula yang merupakan versi berperforma tinggi dari sedan atau hatchback. Bentuk coupe sendiri ada yang benar-benar dua pintu, dan ada yang liftback 3 pintu, serta ada model convertible (atap bisa dibuka).
Muscle cars sendiri memiliki banyak defenisi. Istilah yang mulai dipakai pada akhir 1970-an ini, merujuk pada mobil-mobil berukuran sedang, dibangun dengan mesin besar V8 berperforma tinggi, dengan mesin besar V8. Umumnya didesain dalam model sport coupe dua pintu, berpenggerak roda belakang (rear wheel drive), namun terkadang juga didesain dalam model family-style mid-size atau full-size car untuk empat penumpang.
Variasi mobil-mobil yang masuk kategori ini memang cukup luas, dan kadang sulit dibedakan dengan sport car dan supercar. Perbedaan yang yang paling kentara, harga muscle car tidak mesti lebih mahal dari sport car. Harga muscle car relatif masih terjangkau, dan harganya jelas jauh di bawah harga super car yang supermahal. Oleh sebab itu, ada beberapa mobil 2-penumpang yang dibanderol lebih mahal dari muscle car sehingga tidak bisa masuk kategori muscle car, melainkan kategori khusus Two-Seat Sports Car.
Selain itu, jika sport car rata-rata berpenggerak roda depan, maka muscle car berpenggerak roda belakang. Jika sport car dan muscle car diizinkan untuk digunakan di jalan raya ataupun untuk keperluan drag racing, maka tak sedikit supercar yang tidak dizinkan untuk dikendarai di jalan raya.
Secara defenisi, supercar umumnya mengacu pada mobil-mobil ultra-high-end dengan performa superior, dan dibanderol dengan harga supermahal. Biasanya diproduksi sangat terbatas, dan produsennya pun adalah pabrikan elite. Desainnya selalu berpintu dua, berbodi pendek, lebar, dan mesin umumnya ditempatkan di bagian tengah belakang.