Henry Husada (Founder KAGUM Group), Pebisnis Ulung dari Bandung

Oleh: Benny Kumbang (Editor) - 14 April 2014
Berdoa bisa dilakukan dalam banyak hal. Ketika memberi nama perusahaan dan nama anak-anak, Henry pun meyakini bahwa nama yang diberikannya itu adalah doa juga. Karena itulah, nama anak-anaknya adalah singkatan dari doanya kepada Yang Maha Kuasa. Misalnya, Rena, “Rena, itu artinya Rezeki Naik.

Rezeki naik kan berarti bukannya untuk dia saja kan, tapi untuk masyarakat sekelilingnya. Kalau dia bisa memberikan lapangan kerja 10 misalnya, berarti 10 nya itu bermanfaat, apalagi lebih dari 10,” jelasnya. Kemudian Resti singkatan dari Rezeki Pasti.

Dan dalam perjalanannya, memang terbukti kalau Rena dan Resti yang sudah menginjak dewasa, sudah bisa menerima “tongkat estafet” kepemimpinan dari sang ayah untuk mengurus sebagian bisnis dari KAGUM Group.

Lalu, apa komentar kedua putrinya, Rena dan Resti tentang figur sang ayah yang tahun ini berulang tahun ke-51? Berikut, petikan keduanya:

Rena Husada
“Papa itu pekerja keras, kreatif, dan baik hati. Sebagai orang tua, papa mendidik putra putrinya dengan keras dan disiplin. Meski begitu beliau tidak pernah memaksakan kehendak, tidak pernah memaksakan kami harus begini, harus begitu. Dengan begitu, kita sebagai anak jadi ada kewajiban harus melakukan yang terbaik. Papa sudah menunjukkan kepada kami bahwa beliau telah melakukan yang terbaik selama ini, masa kita nggak bisa? Papa juga tidak pernah mengiming-imingi hadiah jika saya menjadi juara kelas.